Pemdes Pasuruan Gelar MUSRENBANGDes, Bahas Prioritas Pembangunan Desa Tahun 2026-2027

Pemerintah Desa Pasuruan Kecamatan Penengahan telah melaksanakan Musrenbangdes 2026 (KabarKiri)

KabarKiri - Pemerintah Desa Pasuruan, Kecamatan Penengahan, Kabupaten Lampung Selatan menggelar Musyawarah Rencana Pembangunan Desa (Musrenbangdes). Acara berlangsung di aula desa, Jum'at (26/9/2025).

Musrenbangdes ini dihadiri dari unsur Muspika terdiri dari Sekcam, perwakilan UPT se-Kecamatan Penengahan, Babinsa, Bhabinkamtibmas Pendamping Desa, Pendamping Lokal Desa.

Juga hadir Kepala Desa Pasuruan Bapak Sumali beserta seluruh aparatur desa, tokoh agama, tokoh masyarakat, ketua RT dan RW, lembaga desa, tendik PAUD. 

Forum tersebut membahas arah pembangunan desa, termasuk penentuan titik prioritas yang akan diusulkan dalam rencana pembangunan desa tahun 2026-2027.

Kepala Desa Pasuruan Bapak Sumali dalam sambutannya mengajak seluruh elemen masyarakat dan stakeholder terkait untuk berkolaborasi bersama-sama dalam menciptakan kondisi yang aman dan memajukan desa. 

Ia juga menekankan pentingnya mendukung program pemerintah yang saat ini pemimpinnya semua baru. 

"Mulai dari presiden, gubernur dan bupati. Kebijakan-kebijakan saat ini berbeda dari sebelumnya, mulai dari pengalokasian dana desa sebesar 30 persen untuk Kopdes merah putih hingga program bupati terkait fasilitas pelayanan di desa harus asri, bersih dan wangi," ujarnya.

Sambungnya, saat ini Desa Pasuruan telah ada Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang berlokasi di Dusun Sumber Sari. Ini merupakan realisasi dari program presiden Prabowo Subianto. 

Untuk itu dalam forum tersebut, ia juga mengharapkan dukungan dari seluruh masyarakat untuk mensukseskan program Makan Gizi Gratis (MBG) untuk anak-anak sekolah.

Diakhir sambutannya, Kades Sumali mengharapkan dalam momen Musrenbangdes ini, "masukan dan arahan yang positif untuk kemajuan desa sangat diharapkan. Termasuk support dari seluruh UPT, salah satunya UPT PU terkait usulan E-planning Desa Pasuruan untuk bisa direalisasikan, "harapnya mengakhiri sambutannya.

Dalam forum tersebut, Pemdes Pasuruan menerima sejumlah usulan dari peserta yang hadir, mulai dari infrastruktur, pendidikan dan kesehatan. 

Usulan itu akan dimasukkan ke dalam Dokumen Usulan Rencana Kerja Pemerintah Desa (DU-RKPDes) untuk Tahun Anggaran 2026 dan 2027.

Musrenbangdes wajib dilaksanakan di setiap desa. Karena menjadi agenda rutin setiap tahun guna memastikan pembangunan yang dilakukan secara partisipatif dan berkesinambungan.***

(Yan)