DPC PPDI Bengkalis dan LAMR Sepakati Kerja Sama Pelestarian Budaya Melayu Riau

KabarKiri – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Perkumpulan Pers Daerah Indonesia (PPDI) Kabupaten Bengkalis, Riau, baru-baru ini merampungkan audiensi dengan Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Kabupaten Bengkalis. 

Pertemuan yang berlangsung di Balai LAMR Kabupaten Bengkalis ini dihadiri langsung oleh Ketua DPC PPDI Bengkalis, Bapak Indra Kitang, beserta jajaran pengurus.

Audiensi ini merupakan wujud komitmen DPC PPDI Bengkalis untuk menjalin sinergi dan kolaborasi dengan berbagai elemen masyarakat, termasuk lembaga adat yang memegang peranan penting dalam pelestarian budaya dan kearifan lokal di Riau. 

Kedua belah pihak membahas potensi kerja sama yang dapat dilakukan untuk mempromosikan dan melestarikan nilai-nilai adat Melayu Riau.

"Kami sangat bersyukur atas sambutan hangat yang diberikan oleh pengurus LAMR. Pertemuan ini menjadi momentum penting untuk menyatukan visi dalam memajukan daerah, khususnya dalam hal pelestarian nilai-nilai adat dan penyebaran informasi yang positif," ujar Bapak Indra Kitang setelah pertemuan.

Dalam diskusi, DPC PPDI Bengkalis dan LAMR Kabupaten Bengkalis sepakat untuk bekerja sama dalam menyuarakan dan mempromosikan nilai-nilai luhur adat Melayu Riau kepada khalayak luas. 

Kerja sama ini diharapkan dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat dengan meningkatkan kesadaran dan apresiasi terhadap kekayaan budaya lokal.

"Kami berharap silaturahmi ini tidak berhenti sampai di sini. DPC PPDI Bengkalis siap menjadi mitra strategis bagi LAMR dalam menyuarakan dan mempromosikan nilai-nilai luhur adat Melayu Riau kepada khalayak luas," tambah Bapak Indra Kitang.

Audiensi ini menandai langkah positif bagi DPC PPDI Bengkalis dalam memperkuat jejaring dengan pemangku kepentingan di Kabupaten Bengkalis, demi mewujudkan pers daerah yang profesional dan berkontribusi nyata bagi kemajuan masyarakat. 

Dengan kerja sama ini, diharapkan dapat terwujud pelestarian budaya Melayu Riau yang lebih baik dan penyebaran informasi yang akurat dan berimbang kepada masyarakat.

Perkembangan ini menjadi harapan baru bagi masyarakat Kabupaten Bengkalis dalam melestarikan dan mempromosikan kekayaan budaya lokal, serta meningkatkan kesadaran dan apresiasi masyarakat terhadap nilai-nilai adat Melayu Riau.***

(FN)