Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

LAMR Beri Julukan 'Kapolda Budaya' kepada Irjen Herry Heryawan

Kamis, 17 Juli 2025 | 13:40 WIB | 0 Last Updated 2025-07-17T06:42:27Z


KabarKiri - Polda Riau di bawah kepemimpinan Irjen Herry Heryawan telah mendapatkan apresiasi tinggi dari Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) atas kontribusinya dalam melestarikan dan memperkuat budaya Melayu. LAMR bahkan memberi julukan khusus kepada Irjen Herry Heryawan sebagai "Kapolda Budaya" karena kemampuannya mengintegrasikan nilai-nilai budaya Melayu ke dalam program-program kepolisian, Kamis (17/7).

Apresiasi dari LAMR, Ketua Umum MKA-LAMR Datuk Seri H.Raja Marjohan Yusuf didampingi Ketua Umum Dewan Pengurus Harian (DPH) LAMR, Datuk Seri H. Taufik Ikram Jamil, menyatakan bahwa penghargaan ini diberikan karena Irjen Herry Heryawan tidak hanya menjalankan tugas keamanan, tetapi juga memuliakan warisan leluhur masyarakat Melayu. 

"Irjen Herry Heryawan telah menunjukkan komitmennya dalam melestarikan dan memperkuat budaya Melayu, sehingga pantas untuk diberi julukan 'Kapolda Budaya'," ujar Datuk Seri H. Raja Marjohan Yusuf.

Sejak awal menjabat sebagai Kapolda Riau, Irjen Herry Heryawan telah menunjukkan komitmennya dalam melestarikan dan memperkuat budaya Melayu. 

Salah satu buktinya adalah renovasi makam Marhum Pekan, pendiri Kota Pekanbaru. 

"Kami sangat mengapresiasi langkah-langkah yang diambil oleh Irjen Herry Heryawan dalam melestarikan budaya Melayu," tambah Datuk Seri H. Taufik Ikram Jamil.

Program unggulan JALUR (Jelajah Riau untuk Rakyat) juga menjadi bukti nyata bagaimana Polda Riau hadir secara langsung di tengah masyarakat pesisir sungai, yang merupakan pusat kehidupan budaya Melayu. 

Dengan menyusuri jalur-jalur air yang menjadi nadi kehidupan orang Melayu, program ini tidak hanya memberikan pelayanan keamanan dan sosial, tetapi juga memperkuat keterikatan antara polisi dan masyarakat dalam bingkai adat.

Polda Riau Menjadi Teladan, Julukan "Kapolda Budaya" ini adalah pengakuan bahwa Irjen Herry Heryawan mampu menjadikan budaya Melayu sebagai ruh dari pengabdiannya di Bumi Lancang Kuning. Polda Riau telah menjadi teladan, bahwa menjaga keamanan dan merawat budaya adalah dua tugas yang tidak terpisahkan.

Dengan demikian, Irjen Herry Heryawan telah membuktikan bahwa dirinya tidak hanya seorang pemimpin kepolisian, tetapi juga seorang pelopor pelestarian budaya Melayu.

Dengan pemberian julukan "Kapolda Budaya" ini, diharapkan Polda Riau dapat terus menjadi contoh bagi institusi lainnya dalam melestarikan dan memperkuat budaya Melayu. 

Semoga langkah-langkah yang diambil oleh Irjen Herry Heryawan dapat menjadi inspirasi bagi generasi mendatang dalam menjaga dan melestarikan warisan budaya Melayu.***


(FN)

×
Berita Terbaru Update