Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan



Indeks Berita

Smile Connected, Jembatan Digital Baru Antara Warga dan Pemerintah Bandung ‎

Rabu, 04 Juni 2025 | 08:58 WIB | 0 Last Updated 2025-06-04T01:58:28Z
Pemkot Bandung luncurkan Smile Connected (Foto; Pemkot Bandung)


KabarKiri - Dalam langkah nyata menuju transformasi digital, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung kembali meluncurkan gebrakan inovatif. Kali ini, hadir "Smile Connected", layanan digital terintegrasi yang dirancang untuk mempermudah akses masyarakat terhadap berbagai pelayanan publik.

‎Peluncuran resmi dilakukan oleh Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan, di Mal Pelayanan Publik (MPP) Kota Bandung, Jalan Cianjur, Selasa 3 Juni 2025.

‎Dalam sambutannya, Farhan menegaskan bahwa kehadiran Smile Connected bukan sekadar alat elektronik semata, melainkan "jembatan pelayanan antara pemerintah dengan warga".

‎“Smile Connected bukan sekadar alat digital, tetapi jembatan pelayanan antara pemerintah dengan warga. Kita ingin seluruh lapisan masyarakat, dari pelaku usaha hingga warga biasa, merasa dekat dan terbantu dengan kehadiran layanan ini,” ujar Farhan.


‎Menurutnya, kecamatan kini bukan hanya unit administratif, tetapi menjadi garda terdepan pelayanan publik.

‎Melalui Smile Connected, masyarakat bisa mengakses berbagai layanan – mulai dari informasi, perizinan, hingga pengaduan – dalam satu sistem terpadu yang mudah dijangkau langsung di kecamatan.

‎“Kami ingin setiap warga Kota Bandung bisa mengakses informasi, mengurus perizinan, hingga menyampaikan pengaduan hanya lewat satu sistem yang mudah dijangkau di kecamatan. Ini adalah wujud dari semangat Bandung sebagai Kota Utama,” tambahnya.

‎Kepala DPMPTSP Kota Bandung, Ronny Ahmad Nurudin, menjelaskan bahwa Smile Connected merupakan akronim dari Sarana Media Informasi dan Layanan Elektronik Terkoneksi.

‎Layanan ini memanfaatkan anjungan elektronik yang ditempatkan di kantor-kantor kecamatan untuk memberikan berbagai kemudahan.

‎“Inovasi ini adalah bentuk nyata integrasi layanan publik. Smile Connected menyediakan informasi dan layanan perizinan, non-perizinan, pengaduan, jadwal jemput bola, hingga video tutorial yang bisa diakses langsung oleh masyarakat,” jelas Ronny.

‎Pada tahap awal, sistem ini telah tersedia di enam kecamatan yang tergolong aktif dalam dunia usaha dan perizinan, yakni: Antapani, Andir, Astanaanyar, Buahbatu, Sukasari, dan Sukajadi.

‎“Kami prioritaskan kecamatan yang padat aktivitas usaha. Untuk 24 kecamatan lainnya, sudah kami ajukan dalam anggaran perubahan agar dapat segera menyusul,” tambahnya.


‎Peluncuran Smile Connected menjadi simbol penting dari era baru pelayanan publik Kota Bandung: cepat, transparan, terintegrasi, dan membahagiakan. Pemerintah berharap, seluruh kecamatan nantinya bisa menjadi simpul layanan yang benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.***
×
Berita Terbaru Update